Selamat datang kembali di perjalanan belajar WordPress Anda! Dalam pelajaran ini, kita akan membahas salah satu aspek dasar dari WordPress: memahami perbedaan antara pos dan halaman. Mari kita mulai!
Setelah menyelesaikan pelajaran ini, Anda akan dapat:
Sebelum kita masuk ke detail, mari kita lihat gambaran umum. Baik pos maupun halaman di WordPress adalah jenis konten, tetapi mereka memiliki tujuan yang berbeda. Singkatnya, pos digunakan untuk konten dinamis, seperti artikel blog, berita, atau resep. Sementara itu, halaman adalah konten statis, seperti halaman kontak atau halaman tentang.
Mari kita mulai dengan pos. Pos adalah entri konten yang diperbarui secara berkala dan ditampilkan dalam urutan kronologis terbalik. Mereka sangat cocok untuk konten yang sering diperbarui, seperti artikel blog atau halaman berita. Misalnya, jika Anda memiliki blog masakan dan ingin berbagi resep terbaru, Anda akan membuat pos baru untuk konten tersebut.
Kategori dan tag sangat penting untuk pos. Kategori berfungsi seperti daftar isi untuk blog Anda, mengelompokkan pos yang serupa. Sementara itu, tag adalah kata kunci spesifik yang menjelaskan konten dengan lebih detail. Misalnya, untuk blog makanan saya, saya telah membuat dua kategori: Mains dan Breakfast, dan tag yang menjelaskan lebih lanjut tentang resep.
Mari kita buat pos baru berjudul Resep Kue Coklat. Saya sudah membuat kategori bernama Dessert dan dua tag, yaitu Cakes dan Cupcakes serta Chocolate. Sekarang, kita akan pergi ke semua pos dan klik Add New Post (Tambah Pos Baru).
Setelah dipublikasikan, kita bisa melihat pos kita di halaman depan dan membuka salah satu resep untuk melihat hasilnya.
Sekarang, mari kita bicarakan halaman. Halaman adalah konten statis yang tidak sering berubah. Contoh halaman termasuk halaman Home, Services, About, dan Contact. Jika Anda ingin membuat bagian Tentang Kami untuk situs Anda, Anda akan menggunakan halaman. Berbeda dengan pos, halaman tidak memiliki kategori atau tag. Mereka adalah konten mandiri.
Mari kita buat halaman baru dan beri judul About. Setelah menambahkan konten, kita bisa mempublikasikannya dan melihatnya di halaman depan. Anda juga akan melihat bahwa halaman About sekarang menjadi bagian dari menu navigasi.
Tahukah Anda bahwa Anda juga dapat membuat dan mengedit halaman di Site Editor? Mari kita buka Editor dan navigasikan ke halaman. Di sini, Anda dapat membuat halaman baru atau mengedit yang sudah ada. Keuntungan dari Site Editor adalah Anda dapat dengan mudah berpindah antara halaman, gaya, template, dan pola.
Ingat, pos digunakan untuk konten dinamis yang diperbarui secara berkala, sementara halaman digunakan untuk informasi statis yang tidak berubah. Dengan memahami perbedaan ini, Anda dapat mengelola konten situs WordPress Anda dengan lebih efektif.
Sekarang saatnya untuk beraksi! Gunakan WordPress Playground dan lakukan langkah-langkah berikut untuk menguji pengetahuan Anda: